Notification

×

Iklan

Iklan

Habis Terjual, GPM Diserbu Warga Jati Bojongpicung Cianjur

4/16/2025 | 14:58 WIB Last Updated 2025-04-16T08:05:41Z
Gerakan Pangan Murah (GPM) di Desa Jati, Bojongpicung, Cianjur. (Foto: Mamat Mulyadi/JabarNews)

SIGNALCIANJUR.COM- Bulog Subdivre Cianjur, Jawa Barat memfasilitasi masyarakat di Desa Jati, Kecamatan Bojongpicung menyediakan harga kebutuhan pokok (sembako) terjangkau melalui Gerakan Pangan Murah (GPM) hingga habis terjual, Rabu (16/4/2025).

Wakil Bulog Subdivre Cianjur Deni Suryadi mengatakan kegiatan GPM ini umumnya pihaknya menyediakan beras, gula, minyak, dan terigu.

"Tapi sementara tepung terigu saat ini belum tersedia," ucapnya.

Lebih lanjut ia menyampaikan gebrakan dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan ini sering digelar di momen-momen tertentu dengan dinas terkait, di Kecamatan Bojongpicung baru saat ini, tapi di beberapa kecamatan sudah dilaksanakan operasi pasar murah tersebut.

"Kondisi memang dibagi-bagi setiap desa biar lebih merata penerima manfaatnya," terang Deni.

Lebih lanjut, ia mengatakan tentu dengan kegiatan tersebut masyarakat merasa dibantu. Dan, melihat kondisi di lapangan saja kalau memang penduduk banyak, misalnya beras disediakan sekitar 1 ton untuk kebutuhan.

Kemudian, masih dijelaskan dia, untuk minyak 5 dus, dan hal sama gula sampai 200 hingga 500 kilogram.

"Ya! Melihat situasi dan kondisi di lapangan seperti apa," papar Deni.

Hal sama diutarakan dia, pihaknya bisa menyalurkan kebutuhan pokok masyarakat yang ada di pelosok kampung yang jelas terbantu dengan adanya kegiatan GPM saat ini.

"Intinya kan pasar murah itu di bawah harga sejumlah pasar tradisional. Walaupun ada perbedaan sedikit," tutup Wakil Bulog Subdivre Cianjur.


Terpisah, Kepala Desa (Kades) Jati, Tedi Mulyadi mengatakan tentunya sangat bermanfaat sekali adanya GPM di desa, masyarakat merasa dibantu karena harga-harga kebutuhan pokok lebih murah dibandingkan di pasar.

"Terima kasih kepada unsur-unsur atau dinas dan lembaga terkait. Dan, khususnya kepada Badan Pangan Nasional, dimana Desa Jati menjadi menerima manfaat, tentunya untuk kebutuhan masyarakat," katanya.

Masih ujarnya, sudah terjual habis masyarakat begitu antusias berbondong-bondong untuk membeli kebutuhan pokok, karena memang sangat diperlukan sekali.

"Tentu kami mendukung penuh melalui program GPM ini sangat membantu masyarakat," tutup Kades Jati, Kecamatan Bojongpicung. (Red/*)



×
Berita Terbaru Update