![]() |
Pemdes Sukamulya, Naringgul, Cianjur geber infrastruktur jalan rabat beton. (Foto: Pemdes Sukamulya) |
SIGNALCIANJUR.COM- Kucuran dana desa (DD) 2024, diterima Pemerintah Desa (Pemdes) Sukamulya, Kecamatan Naringgul, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat diterapkan untuk membangun infrastruktur jalan melalui rabat beton.
Kepala desa (Kades) Sukamulya, Cep Eli mengatakan bantuan DD diterima pihaknya terapkan untuk pembangunan infrastruktur jalan di Kampung Cikuya RT 2/2. Dan, itu hasil dari pada aspirasi juga harapan masyarakat ingin dibangun.
"Total anggaran diterima Rp 266 juta," katanya, saat dikonfirmasi langsung melalui via WhatsApp (WA), Selasa (8/4/2025) pagi.
Masih dikatakan Cep Eli, insfratuktur jalan tersebut digeber melalui rabat beton dengan panjang sekitar 328 x 2,5 meter dengan tinggi 15 sentimeter.
"Itu dari nol persen yang sebelumnya rusak berat cukup parah kang," ujarnya.
Pucuk pimpinan Desa Sukamulya ini berharap kedepannya, baik dari SDM untuk meningkatkan dan mempermudah akses jalan yang layak demi anak sekolah.
"Ya! Supaya tidak susah lagi dipakai sehari-hari ke sekolah dan aktivitas masyarakat (ekonomi). Artinya lebih semangat adanya jalan mulus untuk dilalui," terangnya.
Hal sama diutarakan Cep Eli, akses jalan lintasan di kampung tersebut untuk mendongkrak SDA juga. Selama ini tentu sangat membantu sekali karena dilalui oleh masyarakat dalam hal mengangkut hasil bumi, seperti gula aren, padi, pisang juga kayu alba dari hasil petani mudah-mudahan meningkatkan ekonomi.
"Sangat terbantu sekali dengan dibangun jalan tersebut. Jadi bisa lebih cepat untuk akses motor dan mobil," imbuhnya.
Kades Sukamulya menyampaikan juga karena disamping dipakai setiap hari oleh mobil satu minggu atau dua kali mengangkut hasil SDA ke kota untuk membawa hasil bumi dari petani desa sini asli sebagai putra daerah.
"Secara bertahap bisa terealisasikan sesuai harapan masyarakat," ucapnya.
Cep Eli menambahkan mungkin saat ini perlu adanya bantuan dari Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemkab) Cianjur untuk lebih fokus ke infrastruktur jalan.
"Nah! Khususnya jalan kabupaten yang masih terkendala selama ini," tutupnya.(Red/*)