 |
| Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan Cianjur. (Foto: Istimewa) |
SIGNALCIANJUR.COM - Jelasnya, pengaruh atau tidak soal efisiensi, dan refocusing itu sekaligus. Dan, mungkin visi dan misi pucuk pimpinan kepala daerah sekarang itu beda dari sebelumnya.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Cianjur Cepi Rahmat Fadiana, saat dikonfirmasi langsung di gedung DPRD Cianjur, Kamis (13/3/2025) lalu.
"Jadi tahun ini disesuaikan dengan visi misi bupati selaku pemangku kebijakan yang baru," katanya.
Sementara itu, soal kebijakan efisiensi anggaran diatur dalam Instruksi Presiden (Inpres) nomor 1 tahun 2025 yang bertujuan untuk meningkatkan efektivitas pengelolaan keuangan negara dengan mengoptimalkan alokasi anggaran dan mengurangi pengeluaran yang tidak perlu atau penting.
Lebih lanjut ia mengatakan artinya program yang lama sementara waktu itu tidak ditindaklanjuti dulu yang artinya beda lokasi saja.
"Jadi kan lebih merata artinya tidak berpengaruh. Sama saja," terang Cepi.
Diketahui, soal refocusing anggaran adalah proses peninjauan ulang dan pengalihan alokasi anggaran dari kegiatan yang dianggap kurang prioritas ke program-program yang lebih mendesak dan relevan dengan kondisi saat ini.
Terakhir, masih ujarnya, saat ini program fokus di jalan lingkungan. Jadi lebih kepada pemerataan sesuai dengan kebutuhan dan harapan masyarakat selama ini.
"Intinya lebih kepada satu desa satu titik saja," tutup Kadis DPKPP Cianjur ini. (Red/*)
