Polres Cianjur ungkap dan bekuk jaringan spesialis pembobol toko modern di Cianjur. (Foto: SignalCianjur) |
SIGNALCIANJUR.COM - Polres Cianjur bekuk enam orang pelaku spesialis pembobol toko modren di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, seperti halnya aksi targetan Indomart dan Alfamart.
Kini, berhasil telah mengamankan para pelaku tidak kejatahan tersebut oleh jajaran Polres Cianjur, Selasa (29/10/2024).
Kapolres Cianjur AKBP Rohman Yonky Dilatha mengungkapkan ada beberapa titik lokasi sasaran toko menjadi target sasaran para pelaku yang berjumlah enam orang. Dan, hasil laporan diterima ada 11 tempat kejadian perkara (TKP).
"Nah! salah satu diantaranya pernah bekerja di toko modern (mantan pegawai). Sehingga mengetahui peta," katanya.
Masih dikatakan Kapolres Cianjur, mengenai target para pelaku itu diantaranya selain barang juga berupa uang tunai, dengan modus beraksi saat kondisi toko modern saat akan mau tutup.
"Nah! Sehingga mengetahui persis kondisi toko yang menjadi target komplotan tersebut kini kita amankan," terang dia.
Hal sama diutarakan dia, menjadi dasar pihak kepolisian para pelaku melakukan aksi itu dengan cara membobol, hasil keterangan diterima rata-rata karena kecanduan main judi online.
"Itu berdasarkan pengakuan dari mereka," ujar Kapolres Cianjur.
Sambungnya, para pelaku tersebut karena kecanduan judi online. Dan, ada juga bilang gelap mata, ya mungkin karena dorongan dari judi online.
"Akhirnya mereka nekat beraksi bobol sejumlah toko modren di Cianjur. Seperti Indomart dan Alfamart," timpal Kapolres Cianjur.
Senada masih dibeber dia, ada beberapa wilayah toko menjadi targetan para pelaku, diantaranya toko yang ada di wilayah Kecamatan Sukaluyu, Cikalongkulon, Cugenang, dan di beberapa kecamatan lainnya di Kabupaten Cianjur.
"Cukup nekat juga, karena aksinya dilakukan secara beruntun, terhitung dari tanggal 15, hingga 20an Oktober ini mereka (pelaku) terus melakukan aksinya," kata Yonky.
Kapolres Cianjur memaparkan lebih detail, berdasarkan hasil keterangan para pelaku juga terdeteksi menggunakan narkoba atau minum keras (Miras) sehingga ini sejalan dengan yang Polres Cianjur lakukan untuk memberantas peredaran narkoba serta obat - obatan lainnya.
"Ini kejadian 10 hari berturut-turut dari mulai 14 hingga 25 Oktober," terang dia.
Setelah diindentifikasi, masih dijelaskan Kapolres Cianjur, para pelaku cukup berani dan selama ini ketika melihat para pelaku melakukan aksinya berhasil ada jedah waktu.
"Hari ini berhasil lalu besok melakukan aksinya kembali. Dan, alhasil kita ungkap," tutupnya. (Red/*)