 |
| Kantor Dinas PUTR Kabupaten Cianjur. (Foto: SignalCianjur) |
SIGNALCINJUR.COM- CIANJUR - Dari 161 jaringan irigasi tersebar di wilayah Kabupaten Cianjur hanya ditangani beberapa puluh orang petugas Operasi dan Pemeliharaan Irigasi (OP), itu idealnya satu irigasi dijaga satu orang petugas.
Hal tersebut dijelaskan Kepala Dinas PUTR Kabupaten Cianjur, Eri Rihandiar melalui keterangan tertulisnya, Selasa (23/7/2024).
"Terutama memasuki musim kemarau fungsi dan tugas OP sangat berat," katanya.
Masih ujarnya, sedangkan untuk membagi air agar seluruh lahan sawah ter-airi karena jumlahnya di bawah 100 orang, kami melibatkan P3A di masing-masing wilayah.
"Ya! Hal tersebut agar dapat membantu petugas OP," ucap Eri.
Lebih lanjut ia menjelaskan, Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Cianjur mengoptimalkan peran serta Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A).
"Upaya menutupi kekurangan jumlah Petugas Operasi dan Pemeliharaan (OP) jaringan irigasi terutama menghadapi musim kemarau," papar Eri.
Terakhir, Kadis PUTR Kabupaten Cianjur ini menambahkan pihaknya mencatat jaringan irigasi menjadi kewenangan pemkab berjumlah 161 buah. Nah! Hal ini dimana pengembangan dan pengelolaan sistem irigasi primer dan sekunder dengan luas lahan dialiri kurang dari 1.000 hektare.
"Itu terdapat 700 jaringan irigasi menjadi kewenangan desa," pungkasnya. (Red)
