Notification

×

Iklan

Iklan

Kajian Permasalah Pendidikan, Bupati Cianjur: Pemerataan Kerja Kolaboratif

6/13/2024 | 09:51 WIB Last Updated 2024-06-13T02:53:50Z
Bupati Cianjur H Herman Suherman. (Foto: JabarNews)

SIGNALCIANJUR.COM - Kajian permasalahan pendidikan masih berkutat pada kualitas, kuantitas, pemerataan dan aksesibiltas pendidikan, melalui kerja keras kolaboratif.

Hal tersebut diungkapkan Bupati Cianjur H. Herman Suherman saat acara akselerasi peningkatan IPM bidang pendidikan melalui kolaborasi Disparpora Cianjur dengan pemerintah sesa/kelurahan, di Hotel Signature, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur, Rabu (12/6/2024) kemarin.

Bupati Cianjur juga pesan kepada kepala desa (Kades), dan pengelola PKBM serta menegaskan kembali komitmen melalui visi Cianjur Manjur berakhlak mulia.

"Nah! Hal ini mengandung makna filosofi membangun melakukan perubahan niat karena Allah yang dibingkai dengan prilaku akhlak mulia," katanya.

Lebih jauh Bupati Cianjur menguatkan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) Cianjur melalui penjelasan misi peningkatan kualitas sumber daya manusia yang sehat, cerdas, produktif, bertakwa dan berakhlak mulia menyambut era society 5.0. Dan, kajian permasalahan pendidikan masih berkutat pada kualitas, kuantitas, pemerataan dan aksesibiltas pendidikan, melalui kerja keras kolaboratif.

"Nah! Kalau itu diharapkan dapat mencari akar masalah dan upaya pemecahan masalahnya," terang Herman.

Melalui sinergitas dan kolaborasi inilah, ia berharap, permasalahan-permasalahan pendidikan akan mudah ditangani.



Diketahui, kegiatan diseminasi tersebut mengambil materi tentang diantaranya kebijakan pembangunan daerah bidang pendidikan, lalu peran serta PKBM dalam peningatan IPM bidang pendidikan.

Kemudian, strategi pembangunan desa yang berpihak pada bidang pendidikan, analisis dampak anak putus/tidak sekolah dan permasalahannya. Dan, juga perencanaan peningkatan IPM dimulai dari desa, dan konsepsi Indek Pembangunan Manusia (IPM).

Sementara itu, narasumber berasal dari Asda 1 Bidang Pemerintah dan Kesra, DPMD, Bapperinda, BPS Kabupaten Cianjur, Akademisi dari Universitas Surya Kencana (UNSUR) Cianjur dan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Cianjur. (Red/*)




×
Berita Terbaru Update