 |
| Sekdis DPKPP Kabupaten Cianjur, Hendri Prasetyadi. (Foto: Mul/JabarNews) |
SIGNALCIANJUR.COM - Kucuran dana stimulan tahap empat, pasca gempa di Kabupaten Cianjur tidak akan lama lagi, saat ini sedang mempersiapkan tim teknis.
Hal tersebut disebutkan Sekertaris Dinas (Sekdis) DPKPP Kabupaten Cianjur, Hendri Prasetyadi, saat dikonfirmasi langsung di meja kerja, Senin (27/5/2024) siang.
"Pasalnya bantuan stimulan ini didampingi oleh personil tim teknis," katanya.
Masih ujar dia, bahkan pihaknya sudah melaksanakan bimbingan teknis (Bimtek) terhadap tim itu sendiri, menjadi tiga gelombang.
"Nah! Karena kan jumlahnya banyak," ucap Hendri.
Lebih lanjut ia menjelaskan dari mulai gelombang pertama hingga dua sudah terlaksana. Dan, besok untuk bimtek masuk ke gelombang tiga, hal ini untuk memperjelas tugas dan fungsi tim sendiri.
"Kemudian tim teknis terdiri dari personel dinas teknis yaitu Perkim, PUTR, BPBD dan ada unsur lainnya," terang Sekdis DPKPP Kabupaten Cianjur.
Hal sama diutarakan dia, bahkan ada dari unsur mahasiswa, masyarakat juga perangkat desa. Nanti bagi tugas sesuai dengan kemampuan masing-masing pihaknya kira, karena jumlah warga terdampak gempa tahap empat banyak atau besar ada sekitar 36 ribu.
"Ada tiga kriteria kerusakan berat, sedang dan ringan. Begitu kang," ujar Hendri.
Dia berharap nanti kalau sudah siap dana stimulan cairkan pihaknya juga siap untuk mendampingi masyarakat soal perbaikan rumah.
Ditanya, target sampai tidak jelang Pilkada dan Pilgub 2024, Hendri menegaskan, dirinya kira itu kuncinya ada di BNPB ya! Bila sudah merealisasikan (transfer) dana tersebut pihaknya langsung eksekusi.
"Semuanya sudah selesai untuk pengajuan hanya tinggal menunggu dari pihak BNPB saja," bilang Sekdis DPKPP Kabupaten Cianjur.
Hal senada diungkapkan Hendri, mudah-mudahan tidak lama.lagilah, jadi pihaknya sudah berkoordinasi dengan BPBD untuk melaksanakan bimtek gelombang tiga.
"Masyarakat bersabar ini kan proses soal bantuan itu harus dan bisa dipertanggungjawabkan tidak hanya sebatas distribusi saja," harap dia.
Terakhir, ia menambahkan artinya ada sisi pertanggungjawaban soal semua itu tentang laporan untuk semua secara keseluruhan. Dan, masyarakat mempertanggungjawabkan soal perbaikan rumah rusak pasca gempa, lalu Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemkab) Cianjur melalui BPBD selaku BPK-nya juga dari segi administrasi.
"Nah! Kami mempertahankan dari segi fisiknya seperti itu," tutup Sekdis DPKPP Kabupaten Cianjur ini. (Red/*)
