Bupati Cianjur H Herman Suherman didampingi Ketua KJS Kabupaten Cianjur dr H Sutanto di HUT ke-28 tahun 2024. (Foto: Humas Pemkab Cianjur) |
SIGNALCIANJUR.COM - Sejak 28 Februari 1984 KJS Kabupaten Cianjur disahkan oleh pendiri dan Yayasan Jantung Indonesia (YJI) dengan tujuan untuk mensosialisasikan atau menginformasikan bahaya penyakit jantung, dan pembuluh darah.
Hal tersebut diutarakan Ketua KSJ Kabupaten Cianjur, dr. H. Suranto, saat memperingati HUT Klub jantung Sehat (KJS) ke- 40, dan Ikatan Pelatih Klub Jantung Sehat (IP-KJS) ke-28 tahun 2024 sekaligus juga dilaksanakan pelantikan, Minggu (25/2/2014).
"Hingga kini tetap eksis dan berkembang antusias warga tentang kesehatan," katanya.
Masih ujar Ketua KJS Kabupaten Cianjur, bahwa kegiatan itu diselenggarakan dalam rangka HUT Klub Jantung Sehat (KJS) ke- 40 tahun dan pelantikan Ikatan Pelatih Jantung Sehat (IPKJS) Kabupaten Cianjur.
"Nah! Sekaligus juga HUT IPKJS yang ke-28 di tahun 2024," katanya.
Lebih lanjut Suranto menyampaikan intinya untuk memasyarakatkan olah raga dan mengolahragakan masyarakat, sebagai panca usaha jantung sehat yaitu teratur berolahraga, yang mengandung arti seimbang gizi, enyah rokok, hadapi dan atasi stress.
"Selain itu awasi tekanan darah dan terus berolahraga," ajaknya.
Terakhir, Ketua KJT Kabupaten Cianjur menambahkan saat ini terdapat Klub Jantung Sehat (KJS) yang tersebar sekitar 17 kecamatan, dan 89 lokasi KJS dan memiliki 3.525 anggota KJS.
"Setiap bulan dan tahun semakin banyak gabung warga ke KJS. Ya! Seperti terlihat saat HUT," pungkasnya.
Terpisah, Bupati Cianjur H Herman Suherman mengucapkan terima kasih support, Pemerintah Daerah Pemkab Cianjur berterimakasih dan apresiasi setinggi tingginya kepada Ketua Klub Jantung Sehat (KJS) yang telah melaksanakan kegiatan saat ini.
Masih ujar Bupati Cianjur, bahkan kegiatan ini setiap minggu melaksanakan jantung sehat untuk warga Cianjur.
"Semoga kegiatan ini akan bermanfaat terutama untuk kesehatan warga Cianjur," katanya.
Seperti sebelumnya, Bupati Cianjur Herman Suherman mengatakan, bahwa Index Pembangunan Manusia (IPM) dari sektor kesehatan di Kabupaten Cianjur, kini alhamdulillah semakin hari semakin meningkat seperti contoh usia harapan hidup masyarakat Cianjur, sudah meningkat dari waktu sebelumnya menjadi 74 tahun.
"Artinya berbahagialah warga Cianjur yang usianya di atas 74 tahun," ucap dia.
Bupati Cianjur menyampaikan saat ini mempunyai rumah sakit (RS) baru 3, dan ada beberapa RS swasta. Namum, hal itu masih belum bisa mencukupi dari target yang dibutuhkan masyarakat.
"Diperlukannya investor untuk bisa bekerja sama untuk membangun RS. Kita pemerintah terus berupaya dengan melengkapi sarana dan prasarana," terangnya.
Termasuk sumber daya manusia (SDM), ia berharap, mudah – mudahan dengan seperti ini derajat kesehatan masyarakat Cianjur semakin hari semakin membaik secara berkelanjutan.
"Semoga bermanfaat sesuai harapan kita semua," tutup Herman. (Red)