Warga terdampak gempa bumi di Cianjur antri berdesakan melihat data di kantor BPBD Kabupaten Cianjur. (Foto: Sep/SignalCianjur) |
SIGNALCIANJUR.COM - Warga Cianjur didampingi Aliansi Masyarakat Cianjur Menggugat (AMCM) mendampingi korban terdampak mendesak Bank Mandiri soal buku rekening, ontrog kantor BPBD Kabupaten Cianjur, di Jalan Lika Gudang Aspal, Kecamatan Cianjur kota, Kabupaten Cianjur
Ketua AMCM Galih Widyaiswara mendesak sekaligus meminta, terkait agenda AMCM yang mendampingi warga korban gempa datang berbondong-bondong ke kantor BPBD Cianjur.
"Ya! Kami minta bisa segera secapatnya diselesaikan dengan baik. Karena kasihan juga warga terdampak," katanya, saat dikonfirmasi langsung di Jalan lika Gudang Aspal, Kecamatan Cianjur kota, Senin (3/4/2023) kemarin.
Warga yang didampingi AMCM Cianjur tujuannya, maish ujar Galih, terkait banyaknya koran gempa bumi yang sudah terdata. Dan, terdaftar di Bank mandiri.
Kemudian, lebih dari itu Galih menuturkan, ketika data sudah masuk ke desa tersebut kebanyakan tidak ada alias menghilang kenapa? Jadi hari ini untuk agenda pembagian buku rekening resmi ini yang dipertanyakan.
'Kita dari AMCM menghargai agenda yang hari ini. Dan, seharusnya pada hari ini kita melakukan aksi unjuk rasa (Unras) ke Pendopo Pemkab Cianjur.
"Karena di Polres Cianjur sedang ada persiapan serah terima jabatan (Sertijab)," ujar Galih.
Sehingga, Galih menambahkan, pihaknya sudah berkomunikasi dan meminta untuk menghadirkan semua pihak agar terlihat bersama warga korban bencana yang terdampak.
"Meminta langsung bisa diberikan kepada semua korban bencana," tutupnya. (Sep)