Makom Muhamad Nasir Zain (almarhum) putra pertama Sesepuh Mazolat Pilar Jagat Aang Zain. (Foto: SignalCianjur) |
SIGNALCIANJUR.COM - Melalui kebersamaan mari membangun silaturahmi dan berdoa bersama agar terjaga darinya balahi dan kezaliman dari berbagai panca bahaya.
Hal tersebut diungkapkan Sesepuh sekaligus pendirian dan pembina Mazolat Pilar Jagat, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Aang Zain, saat acara gerakan keagamaan "Haul", dan menyambut bulan Rajab, di Kampung Cilaku Kaum, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur, Kamis (26/1/2023) malam Jum'at.
"Rajab adalah bulan ketujuh dalam kalender Hijriah," katanya, kepada insan media, malam.
Aang Zain mengatakan, umat Islam di seluruh dunia merayakan Isra Mikraj Nabi Muhammad, yaitu pada saat Rasulullah SWA melakukan perjalanan dari Masjidilharam ke Masjidilaqsa dengan Burak.
"Itu dari Masjidilaqsa ke Sidratulmuntaha menghadap Allah SWT," jelasnya.
Diketahui, Muhamad Nasir Zain alias Aa Acil disapa akrab di lingkungan Pondok Pesantren (Pontren) Al-Innabh (Mazolat) (almarhum,red) yang meninggal usia 23 tahun "Haul", yang ke-3 tahun 2023, putra pertama Sesepuh Mazolat Pilar Jagat Aang Zain ini (almarhum), lahir tahun 1997, dan wafat 2020.
Keutamaan Rajab, lebih lanjut Aang Zain menuturkan, satu sedekah diihitung setara dengan seribu dinar. Nah? Rajab adalah bulan yang bisa dimanfaatkan oleh muslim untuk memperbanyak kebaikan, salah satunya sedekah.
"Sedekah di bulan Rajab menjadi amalan yang tidak boleh sampai terlewat," tegasnya.
Hal sama masih terang Aang Zain, "Haul", merupakan tradisi peringatan kematian seseorang yang diadakan setahun sekali dengan tujuan mendoakan ahli kubur agar semua amal ibadah yang dilakukannya diterima Allah SWT.
"Nah! Sekaligus mengenang keteladanan semasa hidup dari tokoh yang diperingati tersebut," ujarnya.
Aang Zain menambahkan, diisi dzikir dan sholawat dan doa bersama yang dihadiri ratusan warga (jemaah) di Pontren Mazolat Pilar Jagat.
"Ya! Semoga menjadi amal ibadah dan menjadi berkah. Mari kita tingkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT," tutup sesepuh Mazolat Pilar Jagat di Kabupaten Cianjur ini.
Terlihat, para jemaat Mazolat Pilar Jagat dan warga di Kecamatan Cilaku, dan sejumlah kecamatan lainnya "Bulatkan Tekad" untuk mendengarkan tablig akbar (ceramah) dari para ulama, kiyai dan
Aksi gerakan keagamaan tersebut diisi sebagai mubaligh atau penceramah diantaranya masing-masing yaitu Akah Izub (Gentur), AA Dede, dan Kiyai KH. Abdul Hanan. (Red)