Anggota Yonif 300 Raider/Bjw serahkan oknum anggota geng motor ke Polres Cianjur. (Foto: Istimewa) |
SIGNALCIANJUR.COM- Viral seorang pemuda jadi korban pembacokan anggota geng motor ramai diperbincangkan warga di depan Asrama Haji (Kemenag), Jalan Raya Bandung, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur, pukul 19.06 WIB, Sabtu (25/6/2022) malam.
Informasi diterima, kini telah tertangkap pelaku dari geng tersebut berinisial WR (27) seorang buruh, warga Karangtengah.
Anggota personel TNI-AD Yonif Raider 300/BJW masing-masing diantaranya, yaitu Pratu Bima, Pratu Wara, Pratu Doni, Prada Nanjung, dan Prada Dendi berinisiatif mengecek informasi tersebut guna mengantisipasi supaya tidak melewati depan Asrama Yonif Raider 300/Bjw.
Pasi Intel Letda Inf Tri Widodo mengatakan, telah ada laporan juga diamankan salah seorang anggota geng motor di depan Ramayana Cianjur, sekitar pukul 19.35 WIB, penangkapan.
"Awal adanya informasi dari masyarakat tentang adanya kegiatan rolling salah satu geng motor di daerah Selakopi Cianjur, dan mengarah ke sekitaran Ramayana menuju daerah batas Cianjur," katanya, dalam keterangan rilis, malam.
"Setelah dicek di sekitaran daerah batas ternyata benar adanya anggota remaja tersebut melihat lima anggota geng motor tersebut," ujar Pasi Intel Letda Inf Tri Widodo.
Lebih lanjut, ia menuturkan, dengan menggunakan Standar Pelayanam Minimal (SPM) yang berjumlah 3 motor (dua motor berboncengan satu motor sendirian).
"Setelah diteriaki oleh anggota remaja warga setempat kelima geng motor tersebut langsung melarikan diri," imbuhnya.
Masih ujar Pasintel Letda Inf Tri Widodo, ke arah ramayana melewati DLLAJ dan terlihat salah satu dari mereka mengeluarkan dan menodongkan sajam (golok) ke arah anggota remajam dan, selanjutnya dilakukan pengejaran dan salah satu dari mereka tertangkap di sekitaran ramayana.
"Nah! Untuk selanjutnya diamankan ke Pos Provost," bilangnya.
Pasintel Letda Inf Tri Widodo menambahkan, guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan dikarenakan di pos Provost banyak anggota yang berdatangan. Maka anggota geng motor tersebut diamankan ke kantor staf Intel.
"Diperoleh informasi bahwa salah satu anggota geng motor telah membacok salah satu warga dengan golok dan mengalami luka kepala dibacok," pungkasnya.
Diketahui, kini korban pembacokan anggota geng motor tersebut, kemudian langsung dilarikan di RSUD Sayang Cianjur, untuk penanganan (pengobatan) pasalnya terkena sabetan golok terkena luka di bagian kepala.
Adapun identitas korban diketahui Dzikri Mulkisani (15) seorang pelajar, warga Gg. Culan Kaum Tengah, Kelurahan Pamoyanan, Kecamatan Cianjur kota.
Sementara, langkah yang diambil pihak Yonif Raider 300/Bjw mengamankan anggota geng tersebut berikut alat bukti atau barang bukti (BB) berupa golok, kartu identitas (SIM) pekerja di salah satu perusahaan ternama di Cianjur, kartu anggota geng dan ATM BCA ke kantor staf intel untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Kini, jajaran anggota Yonif 300 Raider (TNI-AD) telah berkoordinasi dengan Polres Cianjur untuk selanjutnya diserahkan anggota geng motor tersebut berikut barang bukti (golok) kepada anggota kepolisian. (Red)