 |
| Kantor Dinas PUPR Cianjur. (Foto: SignalCianjur) |
SIGNALCIANJUR.COM- Isu strategis diperoleh dari hasil analisis internal terhadap permasalahan dihadapi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Cianjur, dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Hal tersebut diungkapkan, Kepala Dinas PUPR Cianjur, H. Eri Rihandiar, saat dihubungi langsung melalui via handphone (Hp), kepada SignalCianjur.com, Minggu (17/4/2022).
Ia mengatakan, pelayanan di bidang penyelenggaraan jalan kabupaten, serta analisis eksternal berupa kondisi yang menciptakan peluang dan ancaman bagi Dinas PUPR Cianjur di masa lima tahun yang akan datang.
"Nah! isu strategis dalam penyediaan air baku mempertimbangkan hasil telaahan terhadap dinamika global dan nasional," katanya.
Kadis Dinas PUPR ini menyampaikan, yaitu diantaranya isu strategis dalam penyediaan air baku, untuk peningkatan indeks kinerja sistem irigasi (IKSI) kewenangan kabupaten. Dan, kinerja jaringan irigasi berdasar kewenangannya sampai saat ini merupakan kinerja kurang dan perlu perhatian, karena banyak faktor yang belum atau tidak dicapai.
Masih ujar Eri, P3A atau status, kondisi, koordinasi, partisipasi dan iuran. Kesemuanya merupakan kesatuan utuh dalam pengelolaan irigasi, untuk itu perlu dilakukan penanganan pengelolaan irigasi dengan koordinasi dengan menfungsikan komisi irigasi kabupaten dan peningkatan kemandirian masyarakat P3A.
"Hal itu untuk mewujudkan pelayanan air irigasi untuk pertanian dengan kondisi debit andalan mencapai 70 persen," pungkasnya.
Seperti halnya disampaikan Dinas PUPR Cianjur, yaitu prasarana fisik diantaranya bangunan utama, saluran, bangunan pendukung, kantor dan jalan inspeksi), produktifitas tanam (Kebutuhan air, realisasi tanam dan produktifitas padi), sasaran penunjang (alat-alat OP, transportasi, alat kantor, alat komunikasi), organisasi (organisasi OP dan personil). Kemudian, database (data DI, peta dan gambar). (Red)
