Notification

×

Iklan

Iklan

Buat Surat Pernyataan, KPM Wargasari Kadupandak Terima BPNT Beras Saja

4/10/2022 | 13:55 WIB Last Updated 2022-04-10T08:49:10Z
Perwakilan warga Desa Wargasari, Kadupandak, Cianjur buat surat pertanyaan bahwa terima BPNT hanya beras saja. (Foto: SignalCianjur)


SIGNALCIANJUR.COM- Keluarga penerima manfaat (KPM) warga Desa Wargasari, Kecamatan Kadupandak, Kabupaten Cianjur mengeluhkan sekaligus membuat pernyataan terima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) November dan Desember tahun 2021, hanya menerima satu aitem beras saja.

Ketua RT Desa Wargasari, Kadupandak, Irfan mengatakan, sangat disayangkan dan kenapa hanya satu aitem saja menerima BPNT warga sini. Padahal semelumnya lancar tak ada kendala, tapi dua bulan itu hanya terima satu aitem beras saja di tahun 2021 dari elektronik warung gotong royong (E-Warung) milik berinisal IA.

"Itu isi beras 10 kilogram, menerima sedikitnya dua karung. Artinya hanya 20 kilogram selama dua," katanya kepada insan media, Minggu (10/4/2022).

Irfan mengungkapkan, sejumlah warga sudah bikin surat pernyataan. Mungkin nantinya akan diberikan ke Pemerintah Desa (Pemdes) setempat, lalu beberapa dinas dan lembaga terkait supata diketahui. Nah! Yang hanya terima beras saja dari BPNT itu ada di beberapa RT/RW.

"Misalnya di RT 3/RW 5, lalu warga RT 1/RW 6, dan di RT 1/RW 2," terang Ketua RT Desa Wargasari ini.

Sementara, Eha Julaeha (55) membenarkan, sudah membuat surat pernyataan semua memang menerima hanya beras saja selama dua bulan BPNT. Biasanya terima lima aitem, bukan satu aitem saja full seperti warga lainnya.

"Tapi saya hanya terima beras saja per bulannya hanya 10 kilogram," akunya.

Ia menambahkan, bahkan sampai saat ini belum ada yang terima. Setelah dikonfirmasi langsung kepada agen e-Warung oleh beberapa warga informasi dan alasannya tidak tahu juga sedang mengurus mertuanya telah wafat, berkaitan dengan satu aitem berarti empat lagi belum diterima.

"Ya! Seperti buah-buhan, telur, kentang, dan ayam (daging). Ini kan warga baru nerima hanya beras saja, jadi pertanyaan. Kenapa," ujarnya singkat. (Red)


×
Berita Terbaru Update