 |
| Terlihat aktivitas warga Desa Sukamaju, Cianjur, saat di lokasi TPU Kampung Cageundang, Cianjur, Jawa Barat. (Foto: Indra/ SignalCianjur) |
SIGNALCIANJUR.COM- Hujan disertai angin kencang, kondisi Tempat Pemakaman Umum (TPU) warga di Kampung Cageundang, Desa Sukamaju, Kecamatan Cianjur kota, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat nyaris ambruk.
Pantauan di lokasi, bila hujan air menggenai area pemakanan. Ditambah belum adanya pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT), lalu drainase (saluran air), dan benteng TPU, Senin (14/3/2022) siang.
Ukas (45) dan Ade (5) dua warga setempat membenarkan, kalau ada bantuan perlu adanya pembangunan TPT sekaligus dibenteng juga. Baik itu melalui Pemerintah Daerah (Pemkab) Cianjur, terutama Pemerintah Desa (Pemdes) setempat, misalnya melalui uang Dana Desa (DD) bisa juga bila respek dan jemput bola.
"Ya! Artinya harus secepatnya segera dibangun, pasalnya khawatir ambruk bila terus diguyur hujan. Apalagi TPU sini satu-satunya milik warga sini bila ada yang meninggal dikebumikan," harapnya.
Mereka mengungkapkan, kalau hujan area selalu digenangi air. Pasalnya, kondisinya tidak labil, sebelumnya rata. Tapi mungkin terlalu lama hingga tidak merata ada yang naik dan menurun, ada beberapa makan banyak nyaris masuk ke dalam setelah ditembok dan dikeramik.
"Takutnya bila hujan akan terus semakin ambruk ke bawah kalau belum ada TPT dan dibenteng TPU ini," ujar Ade dan Ukas dua warga setempat, saat ditemui langsung SignalCianjur.com, siang.
Sementara itu, sebelumnya pihak Pemerintah Desa (Pemdes) Sukamaju, Kecamatan Cianjur kota telah cek ke lokasi sebelumnya. Bahkan, langsung oleh Pjs Kepala Desa (Kades). Namun, hingga saat ini masih belum ada realisasinya. Dan, kini warga sangat mendambakan pembangunan TPU untuk di tembok benteng dan TPT.
Terpisah, Ketua BPD Desa Sukamaju, Kecamatan Cianjur kota, Agus Darmaji mengatakan, kalau diusulkan sudah. Namun mengenai pembangunan di masa pandemi Covid-19 banyak yang ditunda. Begitu kang, dan mudah-mudahan bisa terealisasikan setelah berakhir masa saat ini.
"Semoga untuk ke depan bisa terealisasikan harapan warga," kata singkat.
Bahkan, saat dihubungi langsung, Senin (14/3/2022) sore, pihak desa masih belum memberikan tanggapan mengeni soal harapan warga setempat untuk mendambakan pembangunan benteng dan TPT di TPU, saat ini sangat dinantikan atau ditunggu realisasinya. (Red)
