Notification

×

Iklan

Iklan

Cegah Stunting, Camat Warungkondang: Diharapkan Desa Mengalokasikan Mengatasinya

1/08/2022 | 18:12 WIB Last Updated 2022-01-08T11:15:43Z
Camat Warungkondang Ali Akbar. (Foto: SignalCianjur)


SIGNALCIANJUR.COM- Desa memiliki keleluasaan untuk mengalokasikan yang sebesar 32 persen, kini sedang menyusun merumuskan, setidaknya bisa dianggarkan sampai 5 persen atau dapat lebih untuk bisa mengatasi masalah tekan stunting.

Hal tersebut disampaikan Camat Warungkondang Ali Akbar, saat dikonfirmasi langsung awak media, Sabtu (8/1/2022).

"Diharapkan semua desa menganggarkan untuk pemberian makanan tambahan bagi para balita," katanya.

Hal tersebut, Camat Warungkondang ini mengatakan, seiring masih maraknya kasus stunting di Kecamatan Warungkondang. 

"Sehingga perlu adanya peran kerjasama forkompimcam untuk menurunkan persentase stunting yang masih tinggi," ujarnya.

Camat Warungkondang Ali Akbar mengatakan, dari 11 Desa tercatat hampir setengahnya terdapat balita yang mengalami stunting.

"Dari 11 desa itu ada lebih dari lima desa yang masih memiliki kasus stunting balita atau anak," katanya, Sabtu (8/1/2022)

Ali menyampaikan, permasalahan tersebut menjadi Pekerjaan Rumah (PR) dibawah kepimpinannya yang baru dipindahkan dari Kecamatan Cibeber ke Kecamatan Warungkondang. Ini menjadi PR bagi forkompimcam.

"Termasuk juga bahan evaluasi, penyampaian sudah disampaikan pada saat rapat hari lalu bersama dengan pihak Kabupaten," tuturnya.

Camat Warungkondang menambahkan, selain berkoordinasi dengan Badan Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempua (BPPKBP) Cianjur, dan puskesmas serta satgas terlibat di tingkat kecamatan untuk melakukan pemantauan dan pendampingan.

"Melibatkan seluruh desa untuk menyisihkan anggaran Dana Desa (DD) tahun 2022 bertujuan pemberian makanan tambahan," tutup Ali. (Red)

×
Berita Terbaru Update