Notification

×

Iklan

Iklan

Hari Ini, 49 Anggota DPRD Cianjur Divaksinasi Satu Sakit

3/01/2021 | 11:49 WIB Last Updated 2021-03-01T05:02:26Z
Puluhan anggota DPRD Cianjur, beserta staf dan karyawan disuntik vaksin Corona Vac, (Foto: Syahrul Akbar/SignalCianjur)


SIGNALCIANJUR.com- Sekitar 49 anggota DPRD Kabupaten Cianjur suntik vaksin, dan yang satu sakit masih diisolasi.

Hal tersebut disampaikan Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Kabupaten Cianjur Aris Haryanto, harusnya divaksinisasi 50 orang anggota dewan. Namun yang satu masih sakit (setelah diisolasi).

"Kalau totalnya sekitar 120 orang, dan anggota DPRD Cianjur 49. Karena satu tidak hadir, karena berhubung masih sakit," jelasnya saat ditemui langsung di lingkungan DPRD Cianjur, Senin (1/3/2021).

Dia menyampaikan, termasuk dirinya juga hal sama divaksin, dan aman tidak apa-apa. Artinya jangan takut dan halal, semuanya disuntik, sekitar 70 orang terdiri dari staf dan karyawan di lingkungan DPRD Cianjur hal serupa divaksinasi.

"Proses cepat dan lancar sesuai diharapkan," ujar Aris.

Dia mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Daerah (Pemkab), dan Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Cianjur telah menyelenggarakan vaksinisasi saat ini.

"Intinya untuk mencegah penularan Covid-19 di Cianjur khususnya," ujar Sekwan DPRD Kabupaten Cianjur.

Aris berharap, semua juga harus mengikuti atau jangan takut divaksin. Kan ini sebagai upaya untuk mencegah penyebaran virus Covid-19, kalau sudah sakit mahal harganya.

"Kepada masyarakat juga mengajak dan jangan takut," tutupnya.

Sementara itu, di kesempatan yang sama salah satu anggota DPRD dari Partai Gerindra Cianjur Andri Suryadinata mengatakan, vaksinasi adalah salah satu proses untuk menghambat penyebaran virus Corona.

"Maka dari itu proses ini wajib diikuti sesuai juga aturan dari pemerintah," katanya.

Salah satu politisi dari Partai Gerindra Cianjur ini menambahkan, agar penyebaran virus Corona bisa diminimalisasi, serta imunitas juga bisa semakin kuat.

"Nah, hal ini salah satu Ikhtiar dari pemerintah juga untuk mengatasi penyebaran virus," pungkasnya.(Wr2)

×
Berita Terbaru Update