 |
| Jajajan PLN Cianjur saat berbagi milik rejeki dengan warga tidak mampu di Ponpes Al-Inabah (Mazolat), Cilaku, (Foto: Rdk/ SignalCianjur) |
SIGNALCIANJUR.com- Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN UP3 Cianjur peduli sosial dan kemanusiaan, bantu warga tidak mampu berikan paket sembako.
Gerakan sosial tersebut tetap mematuhi protokol kesehatan (Prokes) disiplin memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan (3M), di Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Inabah (Mazolat), Desa Sukasari, Kecamatan Cilaku, Jumat (19/2/2021).
Seperti halnya membagikan paket sembako kepada warga setempat, melalui program "Jumat Berkah Berbagai Kebahagiaan", tangline atau tema yang luncurkan.
"Apalagi di masa pandemi Covid-19 saat ini,
warga terdampak secara ekonomi," kata Manager Unit Layanan Pelanggan (ULP) PLN Kecamatan Cianjur Hendra Hidayatulloh.
Ia mengungkapkan, gerakan sosial ini sebetulnya sudah lama. Namun, untuk dilaksanakan itu rutin per bulan satu kali di hari Jumat.
"Nah, itu baru di tahun ini kita namakan Jumat berkah," katanya saat dihubungi langsung di kantor Kecamatan Cilaku.
Jelasnya, masih ungkap Hendra, berbagi bersama dengan warga tidak mampu. Kegiatan dilaksanakan dalam sebulan satu kali, dengan YBM PLN.
Masih ujarnya, yaitu yayasan dibangun dari hasil zakat, infaq dan shodaqohnya dari para pegawai PLN. Kemudian, pihaknya mengajak jaga kesehatan karena sakit mahal harganya, tetap patuhi protokol kesehatan.
"Dari para pegawai setiap bulan penghasilan bulanan karyawan sudah dipotong otomatis dan dikelola," tutur Manager UPL PLN Kecamatan Cianjur.
Ia menyambungkan, tentu kegiatan ini bisa rutin dilaksanakan secara kontinyu setiap hari Jumat satu bulan sekali, keliling Cianjur kota. Dan, kebetulan pegang sekitar delapan kecamatan.
"Harapannya juga nanti masing-masing wilayah mendapatkan hal yang sama," ajaknya.
Program peduli sosial tersebut serentak, bukan hanya di Kecamatan Cianjur saja. Tapi di sejumlah YBM lainnya setiap kecamatan. Diantaranya Kecamatan Mande, Tanggeung, Cipanas, Sukanagara dan lainnya.
Hendra menambahkan, kerja di bidang kelistrikan (PLN) itu kan? Juga ada resiko, maksud potensi bahaya baik untuk pegawai. Terutama bagi pegawai pemeliharaan, harapannya dalam pekerjaan bisa diberikan kelancaran dalam menjalankan tugas.
"Sebagai upaya melayani masyarakat dan kesehatan juga. Dan, listrik bisa terus tetap menyalakan," tandasnya.
Terpisah, Dewan Pembina dan Pendiri (Kasepuhan) Majelis Dzikir dan Sholawat (Mazolat) Pilar Jagat Aang Zain support dan mendukung, semoga menjadi contoh lembaga, dinas atau instansi terkait lainnya.
"Karena memberi itu tenangkan hati, seperti matahari yang menyinari bumi. Jangan takut miskin harta untuk bersedekah atau berbuat kebaikan," singkatnya.(Wr2)
